Dua Perang Yang Diabadikan Dalam Alquran

Dua perang itu adalah perang Uhud dan perang Hunain. Kaum muslimin menderita kekalahan pada dua perang tersebut. Allah abadikan untuk dijadikan pelajaran bagi orang-orang yang berpikir.

Adapun Perang Uhud, kekalahan akibat sebagian pasukan pemanah yang ada di Jabal Rumah menyelisihi perintah Nabi shallallahu alaihi wasallam agar tidak turun baik menang maupun kalah. Namun mereka malah turun sehingga Allah berikan kekalahan.

Baca lebih lanjut

Kisah Islamnya Wahsy bin Harb radhiyallahu ‘anhu

Hidayah dari Allah tidak bisa diduga. Ketika Kota Mekkah ditaklukkan dan manusia berbondong-bondong masuk Islam, Wahsyi adalah salah satu di antara mereka.

Bahkan dia ikut di dalam delegasi orang-orang Thaif untuk menghadap Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam.

Baca lebih lanjut

Mengenal Wahsy bin Harb, Pembunuh Hamzah bin Abdul Muthalib & Nabi Palsu Musailamah Al Kadzab

Wahsyi bin Harb (Arab : وحشي بن حرب, Julukan: Abi Dasamah) adalah seorang bekas budak kulit hitam dari Ethiopia milik Jubair bin Muth’im dan dimerdekakan oleh Hindun binti Utbah.

Yang menjadi terkenal karena mampu membunuh paman Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam yang memiliki julukan “Singa Allah” yakni, Hamzah bin Abdul Muthalib dan ia juga berhasil membunuh Musailamah al-Kazzab saat pertempuran Yamamah pada zaman Khalifah Abu Bakar.

Baca lebih lanjut

Syammas bin Utsman radhiyallahu ‘anhu

Nama lengkap beliau adalah Syammas bin Utsman bin Asy Syarid bin Suwaid bin Haramy bin ‘Amir bin Mahzum Al Qurasy Al Mahzumi radhiyallahu ‘anhu.

Sebagian ulama menyatakan bahwa Syammas adalah laqab (nama panggilan) beliau. Sedang nama beliau adalah Utsman bin Utsman.

Baca lebih lanjut

Abdullah bin Jahsy, Berdoa Agar Telinga & Hidungnya Putus

Ath-Thabrani meriwayatkan dari Sa’ad bin Abi Waqash radhiallahu ‘anhu, bahwasanya Abdullah bin Jahsy radhiallahu ‘anhu pada Perang Uhud berkata, “Mengapa kamu tidak berdoa kepada Allah?” .

Kemudian ia pergi ke suatu pojok. Ia memanggil Sa’ad lalu Sa’ad pun berdoa, “Ya Rabbi, Sekiranya aku dipertemukan dengan musuh, maka pertemukanlah aku dengan musuh yang berpostur besar, pemberani dan penuh emosi, aku akan memerangi dia sebagaimana dia memerangiku.

Baca lebih lanjut

Mengenal Abdullah bin Jahsy radhiyallahu ‘anhu

Abdullah bin Riab bin Yakmur adalah seorang sahabat asal dari suku Bani Asad, saudara kandung Zainab binti Jahsy, ummul mukminin. Ipar Rasulullah Shalalahu ‘alaihi Wassalam ini meninggal dalam perang Uhud.

Mereka bertanya tentang berperang pada bulan Haram.

Baca lebih lanjut

Amr bin Uqaisy, Ahli Surga Yang Belum Pernah Shalat

Awalnya, beliau radhiyallahu ‘anhu termasuk orang yang sangat membenci Islam, sehingga meskipun semua kaumnya dari Bani Ashal sudah memeluk Islam, beliau radhiyallahu ‘anhu tetap dalam pendiriannya, tidak mau memeluk Islam.

Ketika perang Uhud berkobar, dia mencari beberapa teman yang dikenalnya di tempat tinggal mereka, namun tidak dia tidak berhasil, karena para shahabat yang dicari semuanya ikut perang Uhud.

Baca lebih lanjut

Kisah Islamnya Amr bin Al Jamuh radhiyallahu ‘anhu

Buah-buah perjuangan Islam mulai tampak di Madinah. Inilah Mush’ab bin Umair radhiyAllahu ‘anhu dikerubungi sejumlah pemuda Yatsrib yang menjadi kota yang baik dan bersinar, tidak seperti sebelumnya, buruk dan gelap. Lebih-lebih menjadi kota Rasulullah ShallAllahu ‘alaihi wasallam.

Disekitar Mush’ab, duduklah Khallad, Mu’adz, dan Mu’awwadz, anak-anak ‘Amr bin Al-Jamuh, tuan bani Salamah.

Baca lebih lanjut

Amr bin Al Jamuh, Pahlawan Perang Uhud

Amr bin al-Jamuh radhiyallahu ‘anhu adalah salah satu sahabat Nabi Muhammad shalallahu alaihi wasallm yang gugur dan mati syahid di medan perang Uhud.

Ia dikenal dengan sahabat yang gigih untuk membela Islam. Meski kakinya pincang namun ia tetap bersemangat untuk masuk di medan pertempuran demi mendapatkan ridha Allah ta’ala dan mendapatkan Surga-Nya.

Baca lebih lanjut

Abu Dujanah, Sang Pahlawan Anshar

Salah seorang pahlawan Islam yang memiliki kemampuan tempur luar biasa adalah Abu Dujanah radhiallahu ‘anhu. Namanya adalah Simak bin Kharasyah. Ia termasuk generasi Anshar yang pertama-tama memeluk Islam. Turut serta dalam Perang Badar adalah di antara keutamaannya.

Di Uhud, ia adalah seorang yang tetap setia menemani Rasulullah saat pasukan Islam kocar-kacir dilanda kekacauan. Ia juga termasuk dalam pasukan yang memerangi Musailimah al-Kazzab. Dan di sanalah, ia menutup perjalan jihadnya dengan gemilang. Ia gugur di medan tempur Yamamah melawan Nabi palsu itu.

Baca lebih lanjut