Utbah bin Ghazwan radhiyallahu ‘anhu

Mungkin banyak di antara kaum muslimin yang masih asing dengan nama beliau. Padahal beliau adalah seorang yang masyhur di zamannya, dipercaya oleh kaum muslimin dan memiliki berbagai kelebihan yang tidak dimiliki oleh selain beliau.

Beliau adalah shahabat yang bernama Utbah bin Ghazwan radhiyallahu ‘anhu.

Baca lebih lanjut

Perang Uhud (2) : Kisah Pasukan Munafiqin

Sebelumnya..

Setelah bermusyawarah dengan para shahabat, Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam memutuskan untuk menyambut serangan kaum kuffar Makkah dan sekitarnya diluar Madinah.

Sebelum berangkat, Rasulullah membagi pasukan beliau Shallallahu ‘alaihi wa sallam menjadi tiga regu dan masing-masing diberi bendera.

Baca lebih lanjut

Beberapa Peristiwa Sebelum Perang Uhud

Perang Badr telah berakhir dan menyisakan kemenangan bagi kaum muslimin. Tak lama berselang, kembali kaum muslimin menghadapi peperangan yang tidak kalah sengit yaitu Perang Uhud. Kaum musyrikin benar-benar berusaha melampiaskan dendam kesumat mereka saat dikalahkan kaum muslimin pada Perang Badr.

Berikut ini beberapa kisah peristiwa penting yang terjadi sebelum Perang Uhud.

Baca lebih lanjut

Beberapa Peristiwa Sesudah Perang Badar

Kemenangan yang Allah Azza wa Jalla anugerahkan kepada kaum Muslimin pada perang Badar menorehkan luka yang amat dalam bagi kaum musyrikin dan komplotannya.

Peristiwa menyakitkan ini memicu berbagai tindakan balas dendam, sehingga sesudah perang Badar tercatat beberapa peperangan lagi dalam sejarah Islam.

Baca lebih lanjut

Ghanimah & Tawanan Perang Badar

Perang Badar telah usai dengan kemenangan di pihak kaum Muslimin. Sebuah kemenangan karunia Allah Azza wa Jalla yang diberikan sebagai realisasi janji-Nya kepada Rasul-Nya dan kaum Muslimin.

Kemenangan dalam peperangan identik dengan ghanîmah (harta rampasan perang). Itu pula lah yang terjadi kala itu. Para Sahabat mendapatkan banyak ghanîmah yang diperoleh dari tangan musuh yang melarikan diri, terbunuh atau yang tertawan.

Baca lebih lanjut

Pelajaran Dari Perang Badar

Saudaraku sesama muslim. Marilah sejenak kita melakukan kilas balik terhadap berbagai peristiwa di bulan Ramadhan yang penuh berkah ini. Kita berharap mudah-mudahan dengan mempelajari dan mengamati peristiwa ini, kita bisa mendapatkan banyak hikmah dan pelajaran berharga bagi kehidupan kita sehari-hari.

Dua tahun setelah Nabi kita tercinta Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam berhijrah ke madinah, bertepatan dengan bulan Ramadhan yang mulia ini, terjadilah satu peristiwa besar namun sering dilupakan kaum muslimin. Peristiwa tersebut adalah perang Badar.

Baca lebih lanjut

Perang Badar, Perang Pertama Umat Islam Di Bulan Ramadhan

Badar adalah nama sebuah lembah yang terletak di antara Makkah dan Madinah. Lembah ini diapit oleh dua bukit, yaitu di timur bukitnya bernama ‘Udwah al Qushwa’ dan di barat bukitnya bernama ‘Udwah ad Dunya’, sedangkan di sisi selatan, ada juga bukit bernama bukit ‘al-Asfal’.

Sejak masa sebelum Islam, lembah tersebut sudah menjadi jalur yang banyak dilintasi kafilah-kafilah dagang asal Makkah atau Yaman yang hendak berniaga ke Syam (Suriah dan Lebanon).

Baca lebih lanjut

Jumlah Tentara Islam Dalam Perang Badar

Sahabat Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam (صحابي, ash-shahabi) adalah orang yang pernah berjumpa dengan Nabi dalam keadaan beriman kepadanya dan wafat dalam keadaan Islam. 

Mereka adalah para generasi awal yang ikut membantu Rasulullah memperjuangkan risalah Islam. Kedudukan sahabat radliyallahu ‘anhum ini sangat dekat di sisi Nabi.

Baca lebih lanjut

Para Pejuang Dalam Perang Badar

Yaumul-Furqân. Itulah nama lain untuk menyebut hari berkecamuknya perang yang pertama kali dalam Islam, perang Badar. Meskipun bukan peperangan yang besar, namun sangat menentukan perjalanan sejarah Islam.

Karenanya dalam Al-Quran disebut Yaumul-Furqân, yaitu hari kebenaran menaklukkan kebatilan. Pada peperangan itu kaum Muhajiriin harus berhadapan dengan orang-orang yang masih memiliki hubungan kekerabatan dengan mereka.

Baca lebih lanjut

Keutamaan Para Sahabat Yang Ikut Dalam Perang Badar

Allah Azza wa Jalla berfirman :

وَلَقَدْ نَصَرَكُمُ اللَّهُ بِبَدْرٍ وَأَنْتُمْ أَذِلَّةٌ ۖ فَاتَّقُوا اللَّهَ لَعَلَّكُمْ تَشْكُرُونَ

Sungguh Allah telah menolong kalian dalam peperangan Badar, padahal kalian adalah (ketika itu) lemah. Karena itu, bertakwalah kepada Allah, supaya kalian mensyukuri-Nya“. [Ali Imrân/3:123]

Ketika menjelaskan makna ayat ini, Ibnu Katsir rahimahullah mengatakan : “Yaitu saat terjadi perang Badar yang bertepatan dengan hari Jum’at tanggal 17 Ramadhan tahun 2 Hijrah. Hari itu disebut juga Yaumul furqân (hari pembedaan antara yang haq dan yang batil-red).

Baca lebih lanjut