Kumpulan Artikel Seputar Aqidah

Tauhid merupakan kewajiban utama dan pertama yang diperintahkan Allah subhanahu wa ta’ala kepada setiap hamba-Nya. Namun, sangat disayangkan kebanyakan kaum muslimin pada zaman sekarang ini tidak mengerti hakekat dan kedudukan tauhid. Padahal tauhid inilah yang merupakan dasar agama kita yang mulia ini.

Oleh karena itu sangatlah urgen bagi kita kaum muslimin untuk mengerti hakekat dan kedudukan tauhid.

Baca lebih lanjut

Perbedaan Antara Aqidah, Tauhid & Manhaj

Istilah aqidah, tauhid dan manhaj sangat sering kita dengar terutama di kalangan penuntut ilmu. Istilah-istilah ini memiliki pengertian yang berbeda apabila dirinci. Hendaknya penuntut ilmu berusaha memahami hal ini, yang menunjukkan ia berusaha paham dasar agama.

Belajar agama dari dasar merupakan cara beragama yang baik dan mengantarkan kepada kebahagiaan. Kita berharap tidak ada penuntut ilmu yang gemar berdebat kusir padahal membedakan definisi dasar ini saja tidak paham.

Baca lebih lanjut

Inilah Cara Merealisasikan Tauhid

Fatwa Syaikh Muhammad Shalih Al Munajjid

Soal : Bagaimana cara seorang hamba merealisasikan tauhid kepada Allah ta’ala?

Jawab:

Segala puji hanya untuk Allah. Shalawat serta salam semoga senantiasa tercurah kepada Rasulullah ﷺ

Baca lebih lanjut

Hakekat & Kedudukan Tauhid

Tauhid merupakan kewajiban utama dan pertama yang diperintahkan Alloh kepada setiap hamba-Nya. Namun, sangat disayangkan kebanyakan kaum muslimin pada zaman sekarang ini tidak mengerti hakekat dan kedudukan tauhid. Padahal tauhid inilah yang merupakan dasar agama kita yang mulia ini.

Oleh karena itu sangatlah urgen bagi kita kaum muslimin untuk mengerti hakekat dan kedudukan tauhid. Hakekat tauhid adalah mengesakan Alloh. Bentuk pengesaan ini terbagi menjadi tiga, berikut penjelasannya.

Baca lebih lanjut

Urgensi Tauhid

Tauhid secara bahasa artinya menjadikan sesuatu satu saja. Secara istilah syar’i, makna tauhid adalah menjadikan Allah sebagai satu-satunya sesembahan yang benar dengan segala kekhususannya (Syarh Tsalatsatil Ushul libni AL ‘Utsaimin, 39).

Dari makna ini sesungguhnya dapat dipahami bahwa banyak hal yang dijadikan sesembahan oleh manusia, bisa jadi berupa Malaikat, para Nabi, orang-orang shalih atau bahkan makhluk Allah yang lain, namun seorang yang bertauhid hanya menjadikan Allah sebagai satu-satunya sesembahan saja.

Baca lebih lanjut

Pentingnya Tauhid (2)

Jika dilihat dari judulnya, mungkin banyak di antara kaum muslimin sendiri yang malas untuk membaca tulisan dengan judul ini. Karena menganggap bahwa masalah tauhid ini; anak kecil juga tahu kalau Allah subhanahu wa ta’ala itu Tuhan yang Satu (Esa), Dialah yang menciptakan alam semesta ini beserta segala isinya, jadi buat apa diperpanjang lebar?

Ketahuilah Bahwa Penghuni Surga Itu Sedikit

Yang jadi masalah adalah ketika penghuni surga jumlahnya sangat sedikit dibandingkan dengan jumlah penghuni neraka sebagai mana sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam:

Baca lebih lanjut

Pentingnya Tauhid (1)

Tauhid adalah sesuatu yang sudah akrab di telinga kita. Namun tidak ada salahnya kita mengingat beberapa keutamaannya. Karena dengan begitu bisa menambah keyakinan kita atau meluruskan tujuan sepak terjang kita yang selama ini yang mungkin keliru. Karena melalaikan masalah tauhid akan berujung pada kehancuran dunia dan akhirat.

Tujuan Diciptakannya Makhluk Adalah untuk Bertauhid

Allah Ta’ala berfirman, “Dan tidaklah Aku menciptakan jin dan manusia melainkan supaya mereka menyembah-Ku.” (Adz Dzariyaat: 56).

Baca lebih lanjut

Makna 2 Kalimat Syahadat

Alhamdulillah, penulis memuji kepada Allah. Shalawat dan salam semoga tercurah kepada Nabi Muhammad shallallahu’alaihi wasallam, keluarganya, sahabat-sahabatnya, dan para pengikutnya hingga akhir zaman.

Saudaraku yang berbahagia, asyahadu an laa ilaaha illallah wa asyhadu anna muhammadan rasulullah adalah dua kalimat syahadat. Kalimat ini senantiasa diucapkan dalam shalat, adzan, dan selainnya. Akan tetapi, sudah pahamkah dengan maknanya? Baca lebih lanjut

Kalimat Syahadat dalam Sorotan (4/selesai)

Syarat kelima adalah jujur dalam mengucapkannya

Maksudnya adalah seseorang yang mengucapkan kalimat ikhlas laa ilaha illallah harus benar-benar jujur (tidak ada dusta) dalam hatinya dan juga diikuti dengan pembenaran dalam lisannya.

Oleh karena itu, Allah mencela orang-orang munafik -karena kedustaan mereka- pada firman-Nya, Baca lebih lanjut

Kalimat Syahadat dalam Sorotan (3/4)

KALIMAT ‘LAA ILAHA ILLALLAH’ BUKAN HANYA DI LISAN

Pada awal tulisan ini kami telah menjelaskan mengenai keutamaan laa ilaha illallah, di mana kalimat ini adalah sebaik-baik dzikir dan akan mendapatkan buah yang akan diperoleh di dunia dan di akhirat. Namun, perlu diketahui bahwasanya kalimat laa ilaha illallah tidaklah diterima dengan hanya diucapkan semata. Banyak orang yang salah dan keliru dalam memahami hadits-hadits tentang keutamaan laa ilaha illallah. Mereka menganggap bahwa cukup mengucapkannya di akhir kehidupan -misalnya-, maka seseorang akan masuk surga dan terbebas dari siksa neraka. Hal ini tidaklah demikian. Baca lebih lanjut