Mukjizat Nabi Muhammad (11) : Berita Syahidnya Ali bin Abu Thalib

Kabar Rasulullah dan Rencana Pembunuhan

Jauh-jauh hari, Rasulullah telah mengabarkan kepada Ali bin Abu Thalib tentang musibah yang akan menimpanya. Beliau bersabda:

أشْقَى الْأَوَّلِينَ عَاقِرُ النَّاقَةِ وَأَشْقَى الْآخِرِينَ الَّذِي يَطْعَنُكَ يَا عَلِيُّ-وَأَشَارَ حَيْثُ يُطْعَنُ

“Orang yang paling binasa dari umat terdahulu adalah penyembelih unta (dari kaum Nabi Shalih). Dan manusia paling celaka dari umat ini adalah orang yang membunuhmu, wahai ‘Ali !” seraya Rasulullah shalallahu alaihi wasallam menunjuk letak tubuh mana Ali ditikam.

Baca lebih lanjut

Mengenal Istri Para Penghuni Surga, Asma binti Umais radhiyallahu ‘anha

Sebuah kehidupan yang dilingkupi kemuliaan. Bersaudara dengan para shahabiyah yang mulia, bersanding dengan suami-suami yang mulia, lahir dari rahimnya anak-anak yang mulia. Dia adalah salah satu ahlus safinah yang mengarungi lautan untuk menggapai kemuliaan dua hijrah, menuju bumi Habasyah dan menuju Rasul-Nya yang mulia.

Dialah Asma bintu Umais bin Ma’d bin Taim bin Al-Harits bin Ka’b bin Malik bin Quhafah bin ‘Amir bin Rabi’ah bin ‘Amir bin Mu’awiyah bin Zaid bin Malik bin Nasr bin Wahbillah bin Syahran bin ‘Afras bin Aftal Al-Khats’amiyah. Berkunyah dengan Ummu ‘Abdillah.

Baca lebih lanjut

Kisah Wanita Mukminah, Asma binti Umais radhiyallahu ‘anha

Nama lengkapnya adalah Asma’ binti Ma’d bin Tamim bin Al-Haris bin Ka’ab Bin Malik bin Quhafah, dipanggil dengan nama Ummu Ubdillah.

Beliau adalah termasuk salah satu di antara empat akhwat mukminah yang telah mendapat pengesahan dari Rasulullah shallallâhu ‘alaihi wa sallam dengan sabdanya: “Ada empat akhwat mukminat yaitu Maimunah, Ummu Fadl, Salma dan Asma” .

Baca lebih lanjut

Husein bin Ali bin Abu Thalib (2) : Ayahanda Al Husein, Ali bin Abu Thalib radhiyallahu ‘anhu

Kaum muslimin yang semoga senantiasa dirahmati Allah Ta’ala, para sahabat Nabi merupakan generasi terbaik dari umat ini. Sebagaimana yang telah disabdakan oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam: “Sebaik-baik manusia ialah pada generasiku, kemudian generasi berikutnya, kemudian generasi berikutnya.” (HR. Bukhari dan Muslim).

Allah Ta’ala telah memilih mereka untuk mendampingi dan membantu Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dalam menegakkan agama-Nya. Orang-orang pilihan Allah ini, tentunya memiliki kedudukan istimewa dibandingkan manusia yang lain karena Allah Ta’ala tidak mungkin keliru memilih mereka.

Baca lebih lanjut

Husein bin Ali bin Abu Thalib (1) : Nasab & Kelahirannya

Beliau adalah Husain bin Amirul Mukminin ‘Ali bin Abi Thâlib bin ‘Abdil Muth-thalib bin Hâsyim bin ‘Abdi Manâf bin Qushayy al-Qurasyi al-Hâsyimiy. Kun-yahnya Abu ‘Abdillah.

Seorang imam yang mulia, cucu yang merupakan salah satu bunga kehidupan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam di dunia dan kesayangannya di samping Hasan Radhiyallahu ‘anhuma.

Baca lebih lanjut

Hasan bin Ali bin Abu Thalib (1) : Kelahiran & Masa Kecilnya

Nama lengkap beliau adalah Abu Muhammad al-Hasan bin Ali bin Abi Thalib bin Abdul Muthalib bin Hasyim al-Qurasyi al-Hasyimi, cucu Rasulullah shalallahu alaihi wasallam.

Putera dari puteri beliau Fathimah az-Zahra dan raihanah (kesayangan) beliau. Orang yang paling mirip wajahnya dengan beliau.

Ia Lahir pada pertengahan Ramadhan tahun 3 H. Rasulullah mentahniknya dengan ludah beliau dan memberinya nama al-Hasan.

Baca lebih lanjut

Kisah Wanita Istimewa, Ummu Hani binti Abu Thalib

Membaca buku-buku hadits; Shahih al-BukhariShahih Muslim, dan Riyadhush Shalihin, beberapa kali terlintas nama Ummu Hani’ sebagai periwayat hadits Nabi ﷺ. Tentu hal ini memancing keingintahuan kita tentang sosoknya.

Ditambah ia memiliki hubungan kekerabatan yang dekat dengan Nabi ﷺ.

Baca lebih lanjut

Ammar bin Yasir (10) : Wafatnya Ammar bin Yasir radhiyallahu ‘anhu

Adapun riwayat-riwayat yang dituturkan kali ini, sepenuhnya dikutip dari al-Tabari dalam Kitab Tarikh al-Rusul wa al-Muluk, tanpa dikurangi atau dilebihkan. Sehingga jika para pembaca menemukan perseteruan yang terjadi di antara para sahabat, karena memang demikian lah yang diriwayatkan.

Habbah bin Juwain al-Urani meriwayatkan:

Baca lebih lanjut

Ammar bin Yasir (9) : Dalam Perang Shiffin

Belum juga pulih luka-luka umat Islam setelah terjadinya perseteruan antara Khalifah Ali bin Abi Thalib dengan Aisyah, Talhah, dan al-Zubair, masih pada tahun yang sama Ali harus sudah menghadapi lagi persoalan yang lainnya, yakni tentang sikap Muawiyah bin Abu Sufyan yang menolak pergantian dirinya sebagai gubernur sebagai bentuk penolakan bai’atnya kepada khalifah Ali bin Abu Thalib.

Khalifah keempat ini beserta keluarga dan pengikutnya pindah ke Kufah pada tahun 36 Hijriyah, dan kemudian menjadikan kota tersebut sebagai pusat pemerintahannya yang sebelumnya berada di Madinah.

Baca lebih lanjut

Ammar bin Yasir (8) : Dalam Perang Jamal

Seri artikel ini adalah tentang kisah hidup Ammar bin Yasir radhiyallahu ‘anhu, mengenai sikap dan keberpihakkannya ketika terjadi “Fitnah Pertama” ditengah umat islam. Kisahnya sangat menarik karena gugurnya beliau radhiyallahu anhu merupakan mukjizat kenabian dan akhir dari fitnah besar yang terjadi antara khalifah Ali dengan gubernur Muawiyah radhiyallahu’anhum.

Pada kesempatan ini kita akan membahas terlebih dahulu tentang Perang Jamal dan latar belakang yang mendorong terjadinya peristiwa tersebut. Perang Jamal adalah perang saudara antara kubu Khalifah Ali bin Abi Thalib beserta para pendukungnya dengan kubu ummul mukminin Aisyah yang didukung oleh Thalhah dan al-Zubair.

Baca lebih lanjut