Aisyah radhiyallahu ‘anha istri Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dituduh berzina dengan Shafwan bin Muaththal radhiyallahu ‘anhu shahabat mulia oleh orang munafiq yang dipimpin Abdullah bin Ubay bin Salul. Lalu Allah menurunkan beberapa ayat yang membebaskan Aisyah radhiyallahu ‘anha dari tuduhan keji itu dan mengancam orang-orang agar tidak mengulanginya lagi.
Juga isyarat bahwa Syiah dilarang untuk tidak lagi mencaci maki Aisyah, jika tidak berhenti, maka Allah tidak mengakui keimanannya, seperti dalam ayat: Baca lebih lanjut