Sepupu Nabi, Durrah binti Abu Lahab radhiyallahu ‘anha

Sepupu Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam yang memeluk Islam tidak hanya Ali bin Abu Thalib atau Abdullah bin Abbas saja. Atau sepupu beliau hanyalah laki-laki termasuk Utbah dan Mu’attab.

Tapi ada juga Durrah binti Abu Lahab radhiallahu ‘anha. Seorang wanita dari ahlul bait Nabi. Durrah memeluk Islam saat di Mekah. Kemudian ia turut hijrah ke Madinah dan menikah dengan Zaid bin Haritsah, anak angkat Nabi. Meskipun kemudian bercerai.

Baca lebih lanjut

Siapa Abu Lahab & Abu Jahal ?

Saya mau tanya, Siapakah Abu Lahab? Siapakah Abu Jahal? Apakah 1 (satu) orang yang sama, atau berbeda? Mohon di jelaskan?

Jawab :

Bismillah was shalatu was salamu ‘ala Rasulillah, wa ba’du, Dua nama ini adalah dua orang yang berbeda. Baca lebih lanjut

Kisah Tragis Abu Lahab, Punya Segalanya Namun Hina Pada Akhirnya

Ada dua paman dari Nabi Muhammad shalallahu alaihi wasallam yang hingga akhir hayatnya tidak memeluk agam Islam. Yaitu Abu Thalib bin Abdul Muthalib dan Abdul Uzza bin Abdul Muthalib.

Dibandingkan dengan Abu Lahab, Abu Thalib tidak menentang dakhwah Rasulullah namun tidak menerima agama Islam yang Rasulullah bawa. Sedangkan Abu Lahab, ia menentang dan memusuhi Rasulullah shalallahu alaihi wasallam. Baca lebih lanjut

Tafsir Surat Al Lahab (Al Masad)

بسم الله الرحمن الرحيم

تَبَّتْ يَدَا أَبِي لَهَبٍ وَتَبَّ (1) مَا أَغْنَى عَنْهُ مَالُهُ وَمَا كَسَبَ (2) سَيَصْلَى نَارًا ذَاتَ لَهَبٍ (3) وَامْرَأَتُهُ حَمَّالَةَ الْحَطَبِ (4) فِي جِيدِهَا حَبْلٌ مِنْ مَسَدٍ (5

“Dengan menyebut nama Allah Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang”

[1]. “Celakalah kedua tangan Abu Lahab, dan binasalah ia”

Abu Lahab adalah salah satu paman nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam yang sangat memusuhi nabi dan suka menyakiti beliau. Oleh sebab itulah Allah mencelanya dengan celaan yang sangat keras yang akan berbuah kehinaan baginya hingga hari kiamat tiba (lihat Taisir al-Karim ar-Rahman [2/1307]). Baca lebih lanjut

Abu Lahab, Paman Nabi yang Namanya Diabadikan Dalam AlQuran

Paman Nabi ﷺ yang hidup di masa kerasulan ada empat orang. Dua orang beriman kepada risalah Islam dan dua lainnya kufur bahkan menentang. Dua orang yang beriman adalah Hamzah bin Abdul Muthalib dan al-Abbas bin Abdul Muthalib  radhiallahu ‘anhuma.

Satu orang menolong dan menjaganya, tidak menentang dakwahnya, namun ia tidak menerima agama Islam yang beliau bawa. Di adalah Abu Thalib bin Abdul Muthalib.

Dan yang keempat adalah Abdul Uzza bin Abdul Muthalib. Ia menentang dan memusuhui keponakannya. Bahkan menjadi tokoh orang-orang musyrik yang memerangi beliau ﷺ. Baca lebih lanjut

Kisah Abu Lahab, Paman Nabi Terlaknat

Abdul ‘Uzza bin Abdul Muththalib (bahasa Arab: عبدالعُزّی بن عبدالمُطَّلب ) (w. 2 H/624) yang terkenal dengan Abu Lahab (أبولَهَب) adalah paman Rasulullah shalallahu alaihi wasallam dan termasuk musuh keras setelah Bi’tsah. Ia dan istrinya, Ummu Jamil tidak pernah melewatkan cara apapun dalam menyakiti dan menentang Islam. Surah Al-Masad turun berkenaan dengan pencelaan Abu Lahab dan istrinya.

Abdul Muththalib memanggilnya dengan sebutan Abu Lahab karena ketampanan dan wajahnya yang mereka seperti bunga. Abu Lahab bersama beberapa orang mencuri tali emas dari Kakbah, namun atas intervensi paman-pamannya dari kabilah Khuza’ah ia selamat dari hukuman. Baca lebih lanjut

Siapakah Abu Lahab ?

Abu Lahab nama aslinya Abdul Uzza bin Abdul Muthalib. Urutan nasabnya: Abdul Uzza bin Abdul Muthalib bin Hasyim bin Abdi Manaf bin Qushay bin Kilab. Lebih dikenal dengan nama Kun-yah: Abu Lahab dibandingkan nama aslinya. Lahab artinya menyala-nyala. Ada yang mengatakan bahwa yang menggelari Abu Lahab adalah ayahnya, Abdul Muthalib, karena Abu Lahab wajahnya sangat cerah.

Abu Lahab termasuk salah satu paman Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Sekaligus penentang dakwah beliau. Baca lebih lanjut